Sumber gambar : google.com
Aku adalah wanita
Teramat biasa dan sangat perasa
Jika pilihan hidup adalah bahagia
Aku adalah peminat pertama
Senja mengingatkanku pada
indahnya penantian
Kamu mengingatkanku pada sebuah
kewajiban
Perihal balasan, kuserahkan pada
Tuhan
Sebab, mencintai adalah sebuah
kesadaran
Jutaan mili kita berjarak
Semoga angan kita bersama tidak
rusak
Tak terhitung lagi rinduku yang
berlabuh
Pada dermaga yang ku harap selalu
utuh
Aku adalah wanita
Bukan pemaksa untuk terus setia
Jika esok adalah bahagia
Aku yakin kamu adalah penyebabnya
Begitupun sebaliknya . . .
Lampung, 29 Juli 2018
-Atina Su'ada-
Wah puisinya indah, Saya suka sekali
BalasHapusmanis sekali puisinya...
BalasHapusPuisinya keren
BalasHapus