Tentang Seorang Gadis yang Membawa Pergi Tubuhku - One Day One Post

Breaking

Rabu, 18 Juli 2018

Tentang Seorang Gadis yang Membawa Pergi Tubuhku


canva.com


Sudah lama aku tahu gadis itu mencintaiku dengan kadar yang lebih pekat daripada rasa cintaku padanya. Namun, dia berasal dari tempat gelap yang penuh sarang laba-laba dan gagak hitam berkembang biak.


Aku mengenalnya saat merazia tempat lokalisasi. Demi melihat seragmku, dia ketakutan setengah mati. Sorot matanya yang begitu polos membuatku mengulurkan tangan dan membawanya pergi dari sana sebelum teman-temanku menemukan kami.

Dua tahun berlalu dan cinta yang tumbuh subur di dalam dadanya membentuk sulur-sulur yang menjangkau hatiku. Sejak pertemuan pertama itu dia tak pernah menginjakkan kakinya lagi di tempat lokalisasi. Sudah taubat, katanya.

"Mau sampai kapan kamu pelihara lonte itu?" Ibu bertanya suatu hari.

"Dia sudah berubah, Ibu."

"Namanya lonte, sampai kapanpun tetap lonte. Bukan perawan."

"Tolong jangan bicara seperti itu. Aku mencintainya, bu."

"Cinta boleh. Nikah jangan! Polisi kok nikah sama lonte!"

Mengamini perintah Ibu, aku hanya sebatas mencintainya dan tidak berani sekalipun berpikir untuk menikahinya.

"Aku memang tidak pantas untuk dicintai. Apalagi dinikahi." Ia datang ke pernikahanku dengan gaun putih hingga lutut. Aku menemuinya di belakang gedung resepsi.

"Jangan berkata seperti itu. Kamu layak dicintai oleh lelaki yang lebih baik dariku."

Ia menangis lalu menjatuhkan tubuhnya ke dalam pelukanku. Aku dapat merasakan cinta yang besar itu di dadanya.

"Sampaikan salamku untuk wanita beruntung yang kamu nikahi itu."

Ia berbalik dan beranjak pergi. Aku menatap punggungnya yang ditelan keramaian jalan.

"Tunggu!" Aku hendak mengejarnya namun ia terlanjur sampai ke sisi jalan lainnya. Lampu hijau memisahkan kami. "Aku mencintaimu. Aku mencintaimu."

"Aku pikir hanya aku yang mencintaimu," sahutnya.

Aku tersenyum dan berjalan mendekatinya.



(Sabrina Lasama)



#onedayonepost #cerpen

4 komentar:

  1. Harus bolak balik bolak lagi balik lagi.. biar tambah pinter dan paham.. aih, te o pe pokoe..

    BalasHapus
  2. kata-kata nya ada yg misah2 tanpa tanda sambung ya..?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sudah kami perbaiki kak, maaf kesalahan teknis :)

      Hapus
  3. Min, ada paragraf yang gak diposting ya?? 😁😁

    BalasHapus

Pages